Welcome

Delete this widget from your Dashboard and add your own words. This is just an example!

Etika Publikasi Fotografi

Senin, 19 Desember 2011

Etika Publikasi Fotografi

Etika Fotografi 

1. Etika mengambil foto/gambar diruang publik berbeda - beda ditiap kawasan ,tempat atau negara . Sebagai gamabaran ,kita di Indonesia bisa dengan nyaman memotret anak-anak dipinggiran kampung atau dimana saja saat mereka bermain. Tapi jangan harap bisa semudah ini di Australia ,mereka mempunyai undang - undang yang tegas tentang perlindungan anak, maka memotret mereka sedang bermain sekalipun , tanpa meminta izin dari orang tuanya dapat membawa kita kepenjara ,karena kita akan dianggap eksploitasi . hahaha.
bahaya ga tuu ?


2. Lalu bagaimana dinegara kita ? seperti saya bilang tadi, kita relatif mudah mendekati , meminta izin , dan ,memotret. Bahkan sebagian masyarakat kita cuek dan senang saja saat diambil gambarnya, dalam jarak dekat sekalipun. Contoh dibusway , saya memotret dengan HP, sangat dekat dengan obyek, dan tidak ada masalah sementara ini. hahaha.








3. Lantas bagaimana etikanya ?, dimana pun kita ingin memotret suatu objek, apalagi obyeknya adalah manusia, mintalah izin terlebih dahulu, dekati dengan ramah, buat mereka dengan nyaman dan tidak asing dengan kita (fotografer). 90% orang akan dengan senang hati menerima kedatangan kita saat diajak bicara terlebih dahulu, pahami kondisi mereka, apalagi kita bicara tentang dirinya, pasti doi akan suka .Nah , selanjutnya baru kita ungkapkan maksud tujuan kita.




4. Perkantoran dan mall dianggap sebagai ruang publik. Padahal tidak , mereka ibarat pemilik rumah dan halamannya . Apalagi disetiap sudut mall dan perkantoran ada larangan memotret. Kita tidak boleh seenaknya mengambil foto. Meski tidak semua mall dan perkantoran dengan jelas mengumumkannya. Namun,etika jurnalistik memperbolehkan memotret rumah ,kantor ,atau mall seseorang jika mereka terlibat dalam sebuah kasus yang layak dan berhak untuk diketahui publik , jika kasus tersebut menyebabkan kerugian bagi seseorang.



TIPS MEMOTRET :

  1. Permisi ,minta izin (kalau perlu jangan diperlihatkan dahulu kamera kita ).
  2. Ajak bicara apa saja sebelum memotret, bisa jadi akan ada inspirasi banyak ,saat kita dahulu dengan dia.
  3. Sampaikan maksud anda saat mau memotret
  4. Jika sudah memotret , tunjukan hasil foto tersebut langsung , untuk membuat dia nyaman dan yakin akan hasil foto kita.
  5. Catat kontak mereka , agar mereka merasa dihargai .
  6. Sampaikan ucapan terima kasih dan maap jika mereka merasa terganggu .


1 komentar:

Poetrafoto Wedding Photographer Indonesia mengatakan...

Mantab. Thanks for share ya. Blognya bagus nih :)

Posting Komentar